Diantara Dua Dokter Cantik



Penampilannya terlihat berbeda ditengah kerumunan di sebuah aula hotel. Dia tampil lebih stylish dibandingkan perempuan lainnya. 

Firasat saya sebagai jurnalis langsung menangkap bahwa ini pasti orang berbeda. Dan benar saja, dia adalah dokter kecantikan yang terpilih menjadi anggota legislatif di DPRD Kota Tangerang Selatan pada Pemilu 2019.

Semula saya tidak mengenal sosok ini. Awal kenal saat saya dengan dokter ini secara tidak sengaja bertemu dalam sebuah pembekalan caleg terpilih yang digelar oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Banten dan kebetulan saya diundang untuk meliput. 

Pada akhir acara seperti biasa sesi foto - foto dan saya diminta untuk mengambil foto ketika dia berpose bersama rekan sejawatnya.

Saat melihat gaya bicaranya, cara dia berkomunikasi orangnya mudah akrab karena justru dia yang meminta nomor whatsapp agar saya mengirimkan foto hasil jepretan saya ketika itu.

Dia adalah dr. Shinta Wahyuni, owner sebuah klinik kecantikan yang kini menjadi wakil rakyat. Saat dikirimkan foto dan  sosoknya dimuat di media online yang saya kelola AnaBerita.Com, saya kaget juga karena dia orang yang sadar media.

Semula saya berfikir bahwa dia menjadi anggota dewan ala kadarnya saja, masa bodo dengan media yang penting tidak melakukan hal tercela. 

Tapi dugaan saya salah, ternyata dia pejabat yang sadar media dan responnya begitu cepat dan paling rajin mengirimkan rilis untuk dimuat di BantenPerspektif.com.

Bagi Anda yang belum mengenal sosok dr. Shinta Wahyuni silahkan bisa Klik Disini . Setelah sering diskusi dengan Alumni Universitas Yarsi Jakarta ini saya pun terlibat diskusi serius perihal personal branding. 

Dan dia juga sadar tentang branding, ini entry point buat dia yang kedua kalinya karena tidak jarang seorang anggota parlemen acuh tak acuh soal personal branding, tapi dia begitu cepat menangkap dan responsif.

Akhirnya saya pun komitmen untuk membantu dia untuk membangun personal branding dr.Shinta. Dengan MahartiBrand  yang saya kelola ingin memberikan partisipasi kepada mereka yang memang responsif terhadap personal branding. Semoga sukses Bu Dokter!

Dokter yang kedua ini orangnya kalem, tenang, lembut dan sudah pastilah cantik seperti dr.Shinta Wahyuni juga. Bedanya kalau dr.Shinta membuka klinik kecantikan, sedangkan dokter yang satu ini adalah seorang dokter gigi dan memiliki klinik gigi di Jakarta Timur.

Dia adalah drg.Linda Sutarjo, dokter alumni Universitas Padjajaran Bandung. Saya akrab dengan Doclin, begitu sapaan akrabnya drg.Linda Sutarjo sekira 3 tahun lalu. 

Saya dan istri juga pernah ke rumahnya dan Bu Doclin sendiri pernah saya undang di Kota Serang untuk ngobrol santai dengan para mompreneur, karena dia juga mengelola usaha, mulai dari penyewaan baju pengantin, sepatu dan menjadi instruktur Yoga.

drg.Linda Sutarjo juga menjadi salah satu klien saya saat ia membuat toko online dan desain iklan sebuah acara yang ia adakan. Beberapa kali juga sosoknya saya muat di media online AnaBerita.Com. Dan di situs MahartiBrand juga saya pajang sebagai salah satu klien lama saya. Bahkan untuk video promonya pun dipercayakan kepada saya dan saya muat di channel youtube ANTV.

Doclin satu - satunya dokter di Indonesia yang rajin membeli Bawang Goreng khas Brebes, Jawa Tengah. Sukses Bu Doclin, semoga karir sebagai pegawai negerinya moncer, usahanya lancar dan keluarganya diberkahi, Aamiin.

Kedua dokter ini sama - sama minta dibantu untuk personal brandingnya. Untuk saya ini adalah kehormatan karena bisa membantu para dokter yang menurut saya bukan sekadar dokter. Jika drg.Linda Sutarjo sering saya sebut DokterPreneur maka dr.Shinta Wahyuni saya sebut DokterPolitik.

Seperti yang sering saya tulis bahwa sesungguhnya personality yang melekat pada diri kita sesungguhnya adalah brand. Oleh karena itu perlakukanlah  layaknya sebuah brand sehingga potensi yang selama ini tersembunyi bisa diletupkan dan membawa dampak positif bagi pribadinya dan masyarakat pada umumnya.

Itu makanya di MahartiBrand saya pun membuat layanan Personal Branding bagi mereka yang mengalami kesulitan untuk membranding diri. Itulah cerita saya tentang dua dokter cantik yang saya kenal, semoga mereka mendapat keberkahan dari Allah SWT.

Posting Komentar

advertise